Pondok Pesantren Babul Khaer Gelar Pelatihan Keterampilan Hidup Bagi Santri dan Santriwati

Pondok Pesantren Babul Khaer Kalumeme Bulukumba menggelar Pelatihan Keterampilan Hidup Remaja secara bertahap, pada Kamis (1/2/2024).

Koordinator Kekampusan Abdul Wahab mengatakan, berbagai tantangan ke depan bagi santri dan santriwati semakin beragam, terutama menghadapi kehidupan yang tidak mudah. 

"Apa yang telah dilakukan oleh para fasilitator menggelar acara Pelatihan Keterampilan Hidup Remaja sangat bermanfaat untuk santri dan santriwati, karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi esok, tetapi bekal yang cukup harus disiapkan sejak dini," ujarnya. 

Disampaikan, ada banyak hal yang bisa dilakukan dalam pelatihan keterampilan hidup, mulai mengenal diri sendiri, mengelola emosi, maupun manajemen kebersihan menstruasi.

“Kegiatan seperti ini sangat penting bagi santri khususnya untuk perempuan, karena melalui pendidikan keterampilan hidup dapat dijadikan sebagai bekal untuk melindungi diri dan untuk mendidik anak-anak di kemudian hari," terangnya.

Salah seorang fasilitator Musdaipah mengatakan, pelatihan kecakapan hidup remaja dalam upaya meningkatkan keterampilan hidup untuk mendukung pencegahan dan penanggulangan kekerasan berbasis gender dan anak.

"Pesantren Babul Khaer bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Kementerian Agama, Lembaga Mitra Ibu dan Anak atas dukungan UNICEF mengadakan pelatihan keterampilan hidup remaja dalam upaya meningkatkan keterampilan hidup untuk mendukung pencegahan dan penanggulangan kekerasan berbasis gender dan anak di Pesantren Babul Khaer," ucapnya. 

Kepada Tim Humas, Jumat (2/2/2024) Musdaipah mengatakan, pelatihan keterampilan hidup remaja berlangsung selama sebulan secara bertahap.

"Pelatihan ini memiliki delapan sesi yang dilaksanakan secara bertahap selama sebulan kedepan secara bertahap, pekan pertama dan kedua kami menargetkan pelatihan bagi santri dan santriwati MTs, berlanjut pekan berikutnya untuk santri dan santriwati MA, dengan beberapa materi diantaranya identitas, perasaan dan emosi, internet dan media sosial, dan lain-lain," pungkasnya.